Sa'atnya yang muda berkreasi !!!

Sa'atnya yang muda berkreasi !!!

Explore Air Terjun Waru


Ingat Banjir Bandang Gading Sari Kec. Binakal beberapa bulan lalu yang sempat heboh warga Bondowoso?  Nah di aliran sungai tersebut terdapat Air Terjun baru yang terbentuk dari banjir bandang, Imbasnya juga menimpa pemukiman warga Gadingsai desa terdekat dengan sungai dan juga pertanian warga disepanjang aliran sungai. Awal info Air Terjun ini  kami dapat dari salah satu warga Desa Sumber Waru yang menelusuri sungai uintuk mengecek sumber mata air dan ladang mereka sehari setelah banjir bandang, tak terduga  warga tersebut dikejutkan dengan  kubangan  yabg bertebing dan air yang jatuh, klocoran katanya. dari rumah menempuhnya  sekitar1.5 jam tuturnya. Berdasarkan  informasi tersebut pada tanggal 28 Maret 2017 rekan-rekan explore wisata RMB mencoba menelusuri aliran sungai mengenai kebenaran air terjun tersebut, sekaligus meninjau dampak banjir bandang yang menurut warga dan sosial media cukup merusak disekitaran aliran sungai. 

Hasil penelusuran rekan explore RMB memebenarkan dampak kerusakan parah akibat banjir bandang di sepanjang aliran sungai, dari ladang, sawah, bendungan, saluran pipa air bersih, pepohonan yang tumbang juga beberapa titik berpotensi longsor akibar lereng yang terkikis banjir bandang. 

 Membutuhkan waktu sekitar 1 jam tempuh perjalanan menyusuri sungai untuk sampai di air terjun yang dimaksud warga. dan setelah kami dapati  tinggi air terjun ini berkisar belasan meter dg debit air cukup besar dengan ciri kas air terjun area barat atau pegunungan HIYANG sepanjang aliran  sungai airnya  jernih, walaupun kami lihat  di  bahu sungai masi terdapat lumpur atau potongan2 kayu besar.

Karena Air Terjun ini Berada di Wilayah Desa Sumber Waru Kec. Binakal, maka oleh rekan explore RMB dan warga sepakat menamai air terjun ini "AIR TERJUN WARU". Karakteristik Air Terjun Waru dengan apitan tebing yang terbentuk dari banjir bandang dan juga kolam yang bisa dibuat mandi sekadar obat lelah perjalanan. Pepohonan dan udara yang bersih juga keramahan warganya menjadikan sensasi tersendiri bagi kami.

Untuk rute menuju air terjun Waru tidak cukup sulit, dari Kota Bondowoso ke penitipan sepeda motor (Desa Sumber Waru) butuh waktu 45 menit  kemudian melalui jalan setapak untuk sampai ke aliran sungai, sekitar  30 menit menyusuri sungai anda sudah bisa menemukan Air Terjun Waru, hanya saja perlu hati-hati dalam menyusurri sungai dengan bebatuan yang licin dan berlumpur, yang terpenting Safety first dan tenaga exra alias nabek hehe. sangat menarik buat rekan pembaca yang suka mengexplore wisata baru, Jika anda berkenan berkunjung ke air terjun waru kami sudah petakan di Google Map titik kordinat air terjun Waru untuk memudahkan perjalanan anda, silahkan search dan jangan lupa unggah foto anda, 

Seru kan explore ala RMB ? 
Buat rekan-rekan pembaca dan pemuda-pemuda Bondowoso yang berjiwa cinta kepada tanah kelahirannya Bondowoso ini, mari bersama kami Relawan Muda Bondowoso menginspirasi sudut2 wilayah Bondowoso menjadi Bondowoso yang lebih baik. 

Page Facebook : @RMB.WE.CAN
Instagram : @rmb_bondowoso

Semoga Artikel ini bermanfaat 







Explore Potensi Wisata Baru Air Terjun Damar Wulan Oleh Komunitas Relawan Muda Bondowoso



AIR TERJUN DAMAR WULAN



Objek wisata baru memang selalu dicari dan diburu untuk dikunjungi. Seperti halnya Air Terjun, Sabana, bukit dengan panorama ketinggian dll. Bondowoso yang merupakan kota dengan julukan The Highland Paradise sebagai gambaran tentang dominasi disektor pariwisata, dimana topografi wilayah Bondowoso yang dikelilingi oleh pegunungan. Wilayah barat Kabupaten Bondowoso merupakan pegunungan (bagian dari Pegunungan Hyang), bagian tengah berupa dataran tinggi dan bergelombang, sedang bagian timur berupa pegunungan (bagian dari Dataran Tinggi Ijen dan Raung) tidak menutup kemungkinan banyak potensi wisata yang tersembunyi dengan kealamian alam yang wajib di Explore.

Komunitas Relawan Muda Bondowoso (RMB) baru-baru ini melalukan Explore Air Terjun baru yang belum terjamah. Bermula dari informasi yang didapat rekan-rekan RMB melalui penelusuran Google Map di area Pegunungan Hyang, aliran sungai di area Kec Pakem wilayah barat nampak di Google Map  garis putih yang di duga sebuah Air Terjun yang cukup tinggi, karena garis putih tersebut menyerupai garis Air Terjun Tancak Kembar. Dugaan tersebut dengan rasa penasaran rekan-rekan Divisi Pariwisata Relawan Muda Bondowoso yang di kordinatori oleh Kang Ocid dan rekan-rekan RMB sepakat untuk melakukan giat explore Air Terjun tersebut. Sebagaimana menambah opsi potensi wisata the highland paradise, dengan tujuan  guna meningkatkan sumber daya alam dan SDM penduduk sekitar.
Rekan-rekan Explore RMB

Tepatnya minggu 24 September 2017. Pukul 09.00 rekan RMB Kang Ocid, kak Zen, kak Nanda dan Kak Alim memulai perjalanan menyusuri aliran sungai dari titik penitipan sepeda motor di desa terdekat yaitu Desa Andungsari Oloh Kecamatan Pakem Kabupaten Bondowoso. Informasi dasar yang terhimpun dan tuturan dari warga setempat mengenai jalur, hambatan, sangat penting sebagai persiapan untuk memulai perjalanan. 
Salam buat rekan2 RMB 

Dengan melewati medan yang boleh dibilang extrime, perlunya perlengkapan safety yang rekomended untuk medan aliran sungai ini. Karena yang dilalui rekan2 RMB melewati bebatuan yang licin, menaiki serta menuruni tebing yang curam di sekitar sampedan aliran sungai. Berbicara tentang aliran sungai di pegunungan pastinya terdapat  lintah, atau tumbuhan komadu (jancukan) yang jika terkena kulit  akan menimbulkan rasa gatal dan panas, lain halnya resiko hewan hutan seperti babi hutan, ular dan lain-lain yang perlu sangat diperhitungkan.
Salah satu air terjun di aliran sungai

Di sepanjang Aliran sungai ini terdapat 3 Air Terjun dengan ketinggian  yang bervariasi kurang lebihnya 10 meter, dengan aliran yang deras Sungai ini membentuk semacam kolam pemandian dan tentunya bisa gunakan layaknya tubing, so pasti seru.  Alam yang masih alami memberikan kesan yang luar biasa  sebagai pemanis setiap langkah menelusuri hutan Hyank,  juga menandakan bahwa jarang sekali penduduk ke area ini. Udara sejuk nan asri, air yang dingin, pepohonan dan hijaunya reremputan yang utuh menjadi energi semangat untuk berlama-lama menikmatinya, dan hal ini membuat rekan2 tak pernah patah semanagat untuk meneruskan exploreAir Terjun baru ini
Sarapan ala RMB

Dengan sedikit informasi penduduk setempat dan peta yang terhimpun, finally!!  setelah menempuh perjalanan 5 jam menyusuri aliran sungai, sampailah di Air Terjun yang menjadi tujuan rekan-rekan RMB, sungguh perjuangan yang luar biasa dengan medan yang berat serta sejauh 5km dari penitipan motor. Karena berdekatan dengan patilasan Damar Wulan, maka Air Terjun ini diberi nama "Air Terjun Damar Wulan". Air Terjun ini memilik karakteristik hampir sama dengan kebanyakan Air Terjun lain di area barat Bondowoso dengan aliran sungai jernih, debit air besar, dan masih alami pastinya. Tinggi Air terjun Damar Wulan lebih rendah sedikit dibandingkan dengan  Air Terjun Tancak Kembar, namun dengan debit juga hampir sama. Jika kita lihat dari kesamaan Air Terjun Tancak Kembar dan Damar Wulan seperti air terjun yang terlahir kerbar 3 namun terpisah oleh bukit, merujuk dari geografisnya lokasi Air Terjun Damar Wulan  berada di sebelah selatan lebih hulu dari Air Terjun Tancak Kembar dengan ketinggiaan 1500 MDPL.
Setelah cukup lama beristirahat dan menikmati Air Terjun Damar Wulan dan haripun mulai sore dihiasi gerimis, serta pertimbangan dari perjlanan butuh 5 jam maka tiba waktunya rekan2 RMB beranjak pulang.   Butuh   waktu 4 jam  perjalanan untuk kembali ke tempat penitipan sepeda motor pukul 18.15. Denga rasa lelah nan puas,  tak lupa kami kembali sosialisasi dengan warga setempat  mengenai potensi Air Terjun Damar Wulan yang ada di Desa Andungsari dan juga pengenalan wisata Bondowoso tentunya agar warga mengerti bahwasanya diarea perkampungannya memiliki potensi yang sangat baik di pariwisata tentunya menunjnag Bondowoso lebih baik. Besar harapan penduduk setempat kepada Instansi terkait untuk mensuport potensi Andungsari sebagai daya tarik wisatawan domestik ataupun mancanegara,. 
RMB WE CAN

Kehangatan ramah tamah penduduk dan suguhan teh hangat membuat  waktu cepat berlalu, pukul 19.00 mengharuskan menyudahi Explore hari ini dan kembali ke rumah masing-masing. "Alhamdulilah kita berangkat jam 09.00 sampai desa ini kembali jam 18.15 kita lalui dengan selamat." kata Ocid ketika sampai di Basecamp RMB.

Perjalanan Explore kali ini sungguh sangat melelahkan dan memuaskan, keindahan itu terbayar dari rasa penasaran dan lelah ini.

"Sebuah perjalanan sejati adalah bagaimana langkah kecil itu selalu diikuti rasa Syukur dengan keindahan ciptaan-NYA

Bergabunglah bersama kami, Komunitas Relawan Muda Bondowoso di bidang Sosial & Traveling untuk bersama-sama menuju Bondowoso lebih baik.


Berikut beberapa foto dan video yang dirangkum oleh Divisi Humas Relawan Muda Bondowoso.

Sampai jumpa lagi di Sosial Traveling RMB, Salam RMB We Can..!!!


R-JEK  jasa antar wisata Bondowoso
24-9-2017
Kondisi mulai hujan

Sensasi Muncak Gunung Saeng Via Ardisaeng


Halo sahabat RMB,  pernah tau Gunung Saeng kan? jangan ngaku orang Bondowoso jika belum tau G. ArdiSaeng, Kalo belum tau, nih kita kasih review perjalanan  Explore Gunung Ardisaeng oleh kak imam RMB dan partnernya.

 Baru baru ini Gunung Piramid menjadi tren kegiatan pendakian lokal maupun touris domestik. Pesona alam ketinggian dan rute menuju puncak piramid dengan jalur sirotolmustaqimnya menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta alam  serta para pendaki gunung. Hal sangat luar biasa  pencapaian muncak di ujung runcing Gunung Piramid. Sensasi jalan setapak Sirotolmustaqim dari punggungan Gunung hingga sampai ke puncak di apit lereng terjal ratusan meter,  hal ini sangat memberi perbedaan dari pendakian gunung-gunung lainnya.  Tidak hanya di Gunung piramid  itu saja, Gunung yang letaknya bersebelahan Gunung Piramid pun memiliki sensasi yang hampir sama. Tentunya ini menjadi PR bagi para pecinta tracking untuk mencobanya. Gunung Ardisaeng penyebutan warga sekitar atau Gunung Saeng penyebutan para pendaki lokal.

Gunung Saeng  merupakan  Gunung yang terletak disebelah barat wilayah Bondowoso yang merupakan bagian pegunungan Argopuro atau Pegunungan HYANG sebelah timur. Puncak Gunung Saeng (1599 MDPL) lebih tinggi dari Gunung Piramid (1521 MDPL) dan Gunung Salak yang berada di sisi sebelah selatan gunung Piramid dengan memiliki ketinggian lebih rendah dari komplek Pegunungan di sana.  3 Puncak Gunung ini jika dilihat dari kejauhan menurut beberapa orang menyebutkan G. Saeng dan Piramid layaknya 2 gunung sejoli yang sedang berhadap-hadapan memadu kasih dan Gunung salak adalah layaknya anak daripada Gunung Piramid dan Gunung Saeng. Tidak itu saja para teman-teman Explore RMB mmenggambarkan wayang Gunung di adegan wayang kulit.

   Di wilayah gunung Saeng banyak dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk pertanian, misalnya Tembakau, Bambu bahkan Jagung sebagai penghasilan warga sekitar Gunung Saeng. tak hanya itu kegiatan sekolahpun  sering digunakan di lereng- lereng Gunung Saeng.
 

 Trus bagaimana rute menuju Puncak  Gunung Saeng?
Dari penjelasan dari Kak Imam RMB, dari Desa Ardisaeng yang merupakan desa terdekat menuju puncak Saeng persiapan harus sangat Safety, karena jalur yang digunakan masih belum tersedia jalur resmi yang rekomded untuk mendaki, dalam artian  membuat/membabat jalur salah satu cara terbaik. Dalam kurun waktu 1 minggupun jalur yang pernah dilalui akan hilang karena di sebeberapa titik perjalanan dipenuhi tumbuhan yang memiliki pertumbuhan pesat, terlebih saat musim penghujan.
 Namun tidak semua jalur diharuskan membabat, di awal perjalanan dari desa jalan setapat  warga untuk  berkebun bisa digunakan hingga sampai di hutan bambu, barulah mengupayakan membuat jalur dengan bantuan alat tajam. Tidak itu saja  perlunya insting jalur yg akan dituju dengan memahami kondisi disekitarnya, atau lebih rekomended dengan bantuan peta /google map bisa cukup membantu arah jalur yg tepat menuju puncak.

Dari sepanjang jalur perjalanan, kami sering menemukan jejak yg tak asing bagi para pendaki yaitu  jejak babi hutan, perlu untuk sangat berhati2 karena hewan satu ini sangat berbahaya  dengan sekali tandukan  dapat menyebabkan luka bahkan kematian.

    Jalur yg curam ratusan meter dengan sudut kemiringan 80 derajat  dan vegetasi  tumbuhan yang mudah rapuh perlu diperhitungakn demi keselamat anda. Halnya G. Piramid yang terkenal dg Jalur Sirotholmustaqim, Gunung  saing tak jauh berbeda extrimenya dg  lebar  pijakan 0,5 sampai 1,5 meter. perjalanan membutuhkan waktu 4 - 5 jam untuk sampai di puncak G Saeng. Beberapa meter dari puncak tidak ada lokasi yang rekomendasi  untuk camp menggunakan tenda terlebih di puncak hanya berukuran 5x6 m, artinya hanya bisa menggunakan hammock, flysheet, dan sleeping bad ketika ingin bermalam di G. Saeng.

Dalam perjalanan menuju puncak G. Saeng upayakan membawa perlengkapan seringan mungkin, serta logistik secukupnya mengingat medan yang terjal dan memakan waktu cukup lama.

    Di puncak saeng anda akan merasakan sensasi ketingggian yang luar biasa, gunung Piramit, Kota Bondowoso, G. Krincing, G. Raung dan pegunungan yang mengelilingi Bondowoso yang merupakan tapal kuda Bondowso sangat terlihat cantik mengitari Kota Bondowoso.

Tidak hanya jalur Ardisaeng, untuk sampai ke puncak anda  juga bisa melalui Puncak Saeng via Sumber Waru Binakal.

    Setelah membaca petualangan RMB, apakah anda tertarik untuk berkunjung disudut tinggi keindahan pegunungan Bondowoso satu ini?

    Bagaimanapun  anda pergi  tetaplah menjaga perilaku dan rasa syukur atas keindahan alam yang Allah berikan kepada kita, menjaga keseimbangan alam untuk generasi ke generasi. jangan buang sampah ataupun merusak membakar bahkan membunuh hewan. Mari kita hormati segalanya untuk menjaga diri kita dari prilaku tidak baik.

     Bergabunglah bersama Kami,  bertraveling dan bersosial. Silangkan kontak IG dan Page Facebook kami. Kami tunggu untuk aksimu untuk Bondowoso menuju  lebih baik.

RMB we Can!!!!!!

Dokumentasi Muncak G. Saeng
G. Piramid nampak runcing dari G. Saeng

Panorama di puncak Saeng

Panorama sunrise

Bersantai

Lereng G. Saeng


Rute Perjalanan


Puncak Piramid & Puncak Saeng

Tempat Istirahat dengan Hammock

3 Air Terjun Baru di Aliran Tancak Kembar



Hai Hai Hai....
Apa Kabar kakak..
Jumpa lagi bareng kami para pemuda explore destinasi wisata Bondowoso.
Kali ini Divisi Pariwisata Relawan Muda Bondowoso mempersembahkan hasil petualangan menyusuri aliran Air Terjun Tancak Kembar. Pastinya kakak-kakak sudah Taukan Air Terjun Tancak Kembar, di Desa Andongsari Kecamatan Pakem, yang sudah familiar di Kota kita tercinta Bondowoso ini...???
Waaaah jangan ngaku orang Bondowoso kalau belum tau Air Terjun Tancak Kembar.
Tepatnya kemarin 10 september 2017. Anggota Divisi Pariwisata Relawan Muda Bondowoso mengawali petualangan menyusuri aliran sungai Air Terjun Tancak Kembar dari hilir, setelah pemukiman warga setempat. Kali ini sangat luar biasa hasilnya. Kami mengunjungi 5 Air Terjun sekaligus tentunya 3 Air Terjun baru.
Untuk menuju target palning,  diawali menuruni tebing yang curam yang berdekatan dengan Pos penjagaan kebun kopi Andongsari (PUSLITKOKA).
Kami berharap Sepanjang perjalanan menyusuri aliran sungai ini ada temuan yang menurut info warga setempat ada banyak air terjun, dengan rasa penasaran dan semangat  bergegas we Can!!! .
Dari titik start explore aliran sungai ini,  kurang lebih 10 menit menyusuri kita disuguhi Air Terjun pertama yang kami Temui, dengan ketinggian kurang lebih 17 meter dengan 2 berundak. Karena Masih di area Tacak Kembar jadi kami beri nama Air Terjun Anak Tancak 3.
Lanjut kakak... Setelah kurang lebih 45 menit dari anak tancak 3 dan lagi kami dikejutkan suara air yang khas. Daaaan Horeeee...!! Air Terjun lagi, dengan ketinggiannya kurang lebih  20 meter dan kami beri nama Air Terjun Anak Tancak 2.
Tanpa menghiraukan rasa lelah karena serunya menjelajah. Kami melanjutkan perjalanan lebih ke hulu. Dan lagi!!
Air Terjun Anak Tancak 1 dengan ketinggian kurang lebih sama dengan anak tancak 2, cukup singkat untuk menuju Air Terjun ini selang 20 menit dari Air Terjun anak tancak 2. Di sini  kita sejenak istirahat dg menikmati sejuk  jernihnya Air Sungai ini. Tidak kami lewati dengan mandi bersama..hehe
lelah kakak..  Haus?!!
Ini air sungai super jernih bisa diminum kalo keadaan darurat. Wkwkwk
Tetapi lebih baik bawalah air bersih sendiri yg lebih sehat kakaak.
Lanjut setelah istirahat, entah karena sudah mandi air jernih ini rasa penasaran itu makin tinggi.  Berharap buruan kami lebih dari sebelumnya, berharap  30 meter nampak setelah Air Terjun ini.
Kami cek jalur di sekitar sepertinya extrime dg medan bebatuan dan terjal 80 drajat. Sepertinya tidak ada jalur nyaman untuk kita melewati, terpaksa kita membuat jalur ala panjat dinding batu prepesonil hehe,  dg berpegangan akar pepohonan di sisi sungai dan perlengkapan seadanya kami mencoba menjadi pembabat heheh (dilarang meniru).
Karena waktu semakin sore dan rute perjalannya makin extrime pula lelah kareta tegang , maka kami putuskan untuk memotong jalur sehingga kami sampai di jalan utama menuju Tancak Kembar. 
Jam 14.00 Sepertinya cukup waktu kami untuk melanjutkan ke Tancak Kembar. Setelah meneikmati Pewona Tancak Kembar kami menuju pulang, so sudah jelas di jalur pulang ada Air Terjun Tancak Jomblo dengan ketinggian hampir sama dengan Tancak Kembar. 
Alhamdulillah dalam sehari 5 Air Terjun yang akan kami persembahkan sebagai hadiah buat rekan-rekan Komunitas Relawan Muda Bondowoso dan Kota Tercinta ini.
Oiya Jangan lupa untuk kakak-kakak kami sarankan jika Anda ingin menikmati petualangan yang cukup super menantang yang pastinya seru ini. Perlulah untuk mempersiapkan fisik dan safety first agar petualangan anda bisa berjalan sesuai rencana. Eh hampir lupa kami sediakan titik kordinat dimasing-masing Air Terjunnya kakaaak untuk mempermudah mengunjunginya.
Silahkan cek linknya di Google Map yaaa!!!.
1. Air Terjun Anak Tancak .
https://goo.gl/maps/N3SRFwQuV3B2
2. Air Terjun Anak Tancak 2.
https://goo.gl/maps/D1zndDt8zDs
3. Air Terjun Anak Tancak 3
https://goo.gl/maps/D1zndDt8zDs.
Dan harapan kami dalam petualangan kali ini. Besar harapan pihak di sekitar lingkungan Desa Andungsari. Serta pengunjung bisa menjaga dan melestarikan potensi yang ada di kota tercinta ini.
Mari bersama-sama untuk menjadi pemuda yang berpotensi dan saling bersinergi guna menginspirasi demi terwujudnya Bondowoso terus maju lebih baik.
Kalau bukan kita siapa lagi..!!??
Kalau bukan sekarang, kapan lagi..??
Saatnya yang muda menjadi Inspirasi.
Jangan Lupa Like & Share .
Salam Relawan Muda Bondowoso We Can...!!






1. Bang ilung.

2. Divisi Pariwisata RMB.

3. Nah ini penampakan dari Air Terjun Tancak Kembar yang sudah familiar.

Kategori

Kategori